Indonesia Tumbang dengan Kepala Tegak, Kalah 1-2 dari Irak di Kualifikasi Piala Dunia

Dalam pertandingan yang penuhuh tensi dan emosi, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Irak dengan skor akhir 1-2 dalam laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa, 11 Juni 2024.

Meski berlaga di kandang sendiri dan didukung puluhan ribu suporter, Garuda Muda harus kembali merasakan pahitnya kekalahan dari Irak, tim yang telah menjadi "momok" dalam beberapa pertemuan terakhir.

Jalannya Pertandingan

Irak langsung menunjukkan dominasi di awal babak pertama. Tekanan tinggi yang mereka terapkan membuahkan hasil pada menit ke-17. Memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan pertahanan Indonesia, Aymen Hussein menyambar bola dengan tanduk dan mencetak gol pertama bagi Irak. Skor 1-0 untuk tamu.

Indonesia sempat kesulitan keluar dari tekanan Irak, namun menjelang akhir babak pertama, semangat Skuad Garuda bangkit. Beberapa peluang tercipta, termasuk sepakan dari luar kotak penalti Marselino Ferdinan yang masih melambung.

Babak kedua menjadi milik Indonesia. Pelatih Shin Tae-yong melakukan sejumlah perubahan pemain, termasuk memasukkan Thom Haye dan Rizky Ridho. Dampaknya langsung terasa. Timnas Indonesia bermain lebih agresif dan menguasai permainan.

Tekanan tanpa henti akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-72. Usaha keras Rafael Struick memaksa bek Irak melakukan handsball di dalam kotak penalti. Wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Egy Maulana Vikri, yang baru saja masuk, maju sebagai eksekutor dengan percaya diri dan melepaskan tendangan keras yang tidak bisa dihentikan kiper Jalal Hassan. Stadion bergemuruh, skor menjadi 1-1.

Semangat Indonesia semakin membara untuk mencari gol kemenangan. Namun, mimpi buruk datang di masa injury time. Pada menit 90+1, sebuah umpan siling dari Irak sukses diterima Jayson Ottenhoff Opheus. Pemain pengganti itu dengan cerdik melepaskan tendangan volley yang membobol gawang Ernando Ari, memastikan kemenangan dramatis untuk Irak. Skor akhir 2-1.

Analisis Akhir

Kekalahan ini tentu terasa pahit, terutama karena terjadi di menit-menit akhir setelah tim bangkit dan sempat menyamakan kedudukan. Namun, ada banyak poin positif yang bisa diambil dari performa Timnas Indonesia:

Fighting Spirit yang Tinggi: Kemampuan bangkit dari ketertinggalan dan bermain dengan semangat membara di babak kedua patut diacungi jempol. Mentalitas tim tampak jauh lebih baik.

Dominasi Babak Kedua: Indonesia berhasil membalikkan keadaan dan membuat Irak kesulitan. Ini menunjukkan bahwa secara teknis dan taktis, tim ini mampu bersaing dengan tim level atas Asia.

Kedalaman Skuad: Masuknya pemain-pemain seperti Thom Haye dan Egy Maulana Vikri memberikan dampak signifikan, menunjukkan bahwa pilihan kualitas pemain semakin baik.

Kekalahan ini membuat Indonesia tetap di posisi ketiga klasemen Grup F dengan 4 poin, sementara Irak memuncaki klasemen dengan 9 poin. Meski hasil ini kurang ideal, perjalanan Kualifikasi Piala Dunia masih panjang. Performa membanggakan melawan Irak ini harus menjadi modal berharga untuk laga-laga selanjutnya, terutama dalam perebutan tiket ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027.

Timnas Indonesia telah menunjukkan bahwa mereka tidak lagi menjadi tim yang mudah ditaklukkan. Mereka tumbang, tetapi dengan kepala tegak, siap bangkit kembali di pertandingan berikutnya. Garuda Di Dadaku!

Previous Post Tebak Hasil Pertandingan Sengit: Indonesia vs Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Next Post Laga Penuh Kontroversi: Wasit Qatar Jadi Sorotan dalam Kekalahan Indonesia atas Irak
maluku Kecantikan gadis Maluku manis manis
maluku Kecantikan gadis Maluku manis manis
15 Feb 2025
china bening - bening dan kota maju banget
china bening - bening dan kota maju banget
20 Feb 2025
papua kota indah untuk di kunjungi
papua kota indah untuk di kunjungi
15 Feb 2025